REVIEW
JURNAL INTERNASIONAL
1. Judul
Synoptic weather typing applied to
air pollution mortality among the elderly in 10 Canadian cities
1. Spesifik
2. Judul
tidak efektif, untuk penulisan judul jurnal dalam bahasa inggris tidak boleh
lewat dari 10 kata, sedangkan judl yang diangkat lebih dari 10 kata.
3. Judulnya
baik karena berupa pernyataan.
2.
Nama
Penulis
Jennifer
K.Vanos a, SabitCakmak a,n, CorbenBristowb, VladislavBrion a, NeilTremblay a,
SaraL.Martin c, ScottS.Sheridan d
a.
Health Canada, Environmental Health Scienceand
Research Bureau, Population Studies Division, 50 Colombine Driveway,Ottawa,ON,CanadaK1A0K9
b.
Statistics Canada,150Tunney′s
PastureDriveway,Ottawa,ON,Canada
c.
Eastern
Cerealand Oilseed Research Centre, Agriculture Canada, 960 Carling Ave,Ottawa,ON,Canada
d.
KentStateUniversity,DepartmentofGeography,Kent,OH,USA
A. Sudah
tepat karena penulis tidak mencantumkan gelar
B. Tercantum
nama lembaga tempat peneliti bekerja
3.
Abstrack
·
Latar
belakang
Pola
sirkulasi sinoptik (skala besar cuaca sistem) mempengaruhi ambient tingkat
polusi udara,serta hubungan antara polusi udara dan kesehatan manusia.
·
Tujuan:
Untuk
menyelidiki polusi udara kematian hubungan dalam jenis cuaca dan musim, dan untuk
menentukan kombinasi kondisi atmosfer dapat menimbulkan ancaman peningkatan
kesehatan di Kategori usia tua.
·
Metode:
Risiko
relatif mortalitas (RR) karena polusi udara diteliti menggunakan Poisson
generalized model linier (GLMs) dalam waktu tertentu tipe c cuaca. Analisis ini
selesai oleh jenis cuaca dan umur kelompok (semua usia, r 64, 65–74, 75–84,Z 85
tahun) dalam sepuluh kota Kanada sejak tahun 1981 hingga 1999.
·
Hasil:
Terdapat
kecocokan dari modifikasi RR oleh jenis cuaca dan usia. Ketika memeriksa
seluruh populasi, jenis cuaca ditunjukkan untuk memiliki efek memodifikasi
terbesar pada resiko kematian karena ozon (O3). Efek ini adalah tertinggi
rata-rata untuk kering tropis (DT) cuaca jenis, dengan RR seumur-umurkematian
di populasi tertimbang berarti (PWM) ditemukan 1.055 (95% CI 1.026–1.085). segala
cuacajenis risiko perkiraan meningkat dengan usia karena paparan karbon
monoksida (CO), nitrogen dioksida (NO2),dan sulfur dioksida (Jadi2). Rata-rata,
RR meningkat sebesar 2,6, 3,8 dan 1,5% untuk polutan masing-masingantarar64
danZKategori umur 85. Sebaliknya, berarti ozon perkiraan tetap relatifkonsisten
dengan usia. Peningkatan kadarpolusi udara yang ditemukan merugikan kesehatan
orang tua individu untuk semua jenis cuaca. Namun, seluruh penduduk negatif
dipengaruhi oleh polusi udara pada panas kering (DT) dan hari-hari (MT) lembab
panas.
·
Kesimpulan:
Telah
diidentifikasi dar modifikasi RR untuk kematian akibat pulusi udara oleh usia .Upaya
harus ditargetkan meminimalkan polutan eksposur untuk orang tua dan/atau semua
kelompok umur sehubungan dengan jenis cuaca yang bersangkutan.
4.
Introduction
Hal-
hal yang tergambarkan dalam introduction adalah :
a) Permasalahan
Pada jurnal ini tergambar
permasalahan yang ingin dipecahkan oleh peneliti yaitu :
Paparan terhadap unsur-unsur Cuaca penentu kematian yang sama dapat bervariasi
dengan paparan polusi udara, dan dengan demikian mengubah perkiraan resiko
kematian. Oleh karena itu, model risiko kesehatan untuk polusi udara sering
termasuk cuaca, musim dsb. Juga Memicu untuk efek kesehatan yang buruk dari
polusi udara, terutama dampak pernapasan, bervariasi antara perkotaan dan
didasarkan pada faktor-faktor iklim, emisi kendaraan dan karakteristik yang
dibangun lingkungan.
b) Hipotesis
Memperkirakan Efek polusi dan/atau cuaca,musim yang
berkontribusi pada kresiko terjadinya
kematian pada Lansia.
c) Tujuan
Untuk
melihat secara spesifik polutan
mengakibatkan resiko lebih tinggi pada Lansia, dan bagaimana musim dan
jenis cuaca mempengaruhi hubungan ini.
5.
Material
and Methods
1. Desain
Untuk desain tidak dipaparkan dalam jurnal. Namun penelaah dapat
menyimpulkan desain penelitian sebagai berikut :
Design penelitian memiliki beragam
jenis dilihat dari berbagai perspektif, antara lain :
1. Desain penelitian dilihat dari perumusan
masalahnya ;
·
Penelitian
uji hipotesis
2. Desain penelitian berdasarkan metode
pengumpulan data ;
·
Penelitian
survei
3. Desain penelitian dilihat dari
pengendalian variabel-variabel oleh peneliti ;
·
Penelitian
ex post facto
4. Desain penelitian menurut tujuannya
;
·
Penelitian
komparatif
5. Desain penelitian menurut dimensi
waktunya ;
·
Penelitian
Cross Section
6. Desain Penelitian dilihat dari
lingkungan studi dapat dikelompokkan ;
·
Studi
dan Eksperimen Lapangan
2. Populasi
dan sampel
Populasi
Purposive
sampling pemilihan elemen untuk menjadi sampel
berdasarkan pertimbangan yang tidak acak, subyektif.
Purposive
sampling Penarikan sampel secara purposif
merupakan cara penarikan sample yang dilakukan memiih subjek berdasarkan
kriteria spesifik yang dietapkan peneliti.
Menggabungkan 19 tahun kematian harian dan polusi udara data
(1981-1999) untuk sepuluh kota Kanada: Calgary, Edmonton, Montreal, Ottawa,
Quebec City, St John, Toronto, Vancouver, Windsor, dan Winnipeg.
Sampel
Ekstraksi harian jenis cuaca sinoptik untuk SSC didasarkan
pada pengukuran suhu udara, Temperatur titik embun, tekanan permukaan laut,
awan, dan kecepatan angin pada empat sama
spasi kali sepanjang hari
6.
Analisis Data
Analisa
cross-sectional jenis cuaca, polusi udara, dan kematian. memberikan statistik
deskriptif berarti dan deviasi standar untuk masing-masing jenis cuaca di 10
kota. T-tes dipasangkan dipekerjakan untuk menentukan jika Cuaca jenis hasil
berbeda significantly dari rata-rata untuk semua jenis cuaca. Ini juga dilakukan
untuk membandingkan hasil kota-specific dengan rata-rata untuk seluruh kota,
menggunakan tingkat Statistik significance p o 0,05. Seri-analisis harian
kematian, udara polusi, dan jenis cuaca dibawa keluar oleh fitting GLM Poisson
piece-wise untuk residu, sehingga memperkirakan risiko kematian terkait dengan
paparan udara polusi dalam setiap jenis cuaca.
7.
Result
·
Kurang baik karena tidak tabel tidak
mencantumkan sumber
Hasil
yakni :
1.
frekuensi
dan Meteorologi jenis cuaca
DM
dan DP cuaca jenis hari yang paling sering, tidak termasuk kota pesisir St.
John′s dan Vancou- Ver, dimana kondisi lembab MM dan MP yang paling lazim.
2.
Polusi
udara dan kematian oleh jenis cuaca
& kota
Secara signifikan kematian yang
lebih rendah yang terjadi dalam musim panas- waktu DP dan MP cuaca jenis,
dengan tidak ada cuaca tipe demonstrat- ing yang secara signifikan meningkat
dalam mortalitas.
3.
Resiko
kematian relatif
Ini
hasil untuk jenis cuaca MM dan DM menyoroti penting pengamatan, dimana
perkiraan risiko sering ditemukan Statistik lebih tinggi dalam (moderat ‘matawang
waktu senang seperti ′ ) massa udara. Karena jumlah rendah DT pengamatan di
Kanada untuk cuaca ini jenis mungkin lebih lemah dan lebih sulit menggambarkan kesimpulan.dan mengakibatkan
berbagai con
8.
Disscusion
·
Sudah
baik Tidak ada bias antara paparan materi dengan tema yang diangkat
9.
Conclusion
·
Untuk
kesimpulan sudah baik secara umum dapat mewakili kesimpulan dari seluruh hasil
penelitian.
Kesimpulan
yakni :
Telah
diidentifikasi dar modifikasi RR untuk kematian akibat pulusi udara oleh usia
.Upaya harus ditargetkan meminimalkan polutan eksposur untuk orang tua dan/atau
semua kelompok umur sehubungan dengan jenis cuaca yang bersangkutan.
0 comments:
Post a Comment